.................

Di atas sejadah ini aku duduk terdiam

menadahkan tangan mengharapkan keredaanMU

aku iklaskan air mata membasahi pipi...

hanya untuk sedikit nikmat dariMU

disaat jiwa dan rga sedang teruji...

aku pasrahkan... aku iklaskan diri ini...

semoga aku tidak kehilangan arah...

tegak berdiri... selalunya lurus dijalanMU...

puji dan syukur senantiasa aku ucapkan...

dalam iklas menerima nikmat dan cubaan dari MU

hanay untuk mencari bekal untuk aku dikemudian hari...

dan dalam mengharungi kehidupan yang panjang dan abadi....

demi dirimu aku lakukan segalanya...

walaupun aku sedar akan bahawa itu tidak akan memberi sebuah erti...

ini terkadang membuatkan aku berfikir...

ketika cinta yang aku berikan hanyalah sia-sia

inikah erti dari sebuah percintaan yang aku berikan kepadamu....?

melayang tinggi hayalku

saat teringat padamu

pada sebuah kasih terindah

yang pernah mengisi hati suciku

saat terindah bersamamu

kini hanyalah tinggal kenangan

kerana takdir telah berbicara

kau tercipta bukanlah untuk menemaniku...

Tegapkah hatiku untuk sentiasa menerima kenyataan seperti ini???

perasaan yang terlalu aneh dalam hati membuatku rungsing dan gundah gulana...

ini sungguh menyakitkan hatiku

senyummu yang dulu selalu membuatkan aku bahagia

nampaknya tak kan mungkin aku temui lagi...

apakah semua cinta selalu berakhir seperti ini????

kini....

hanya rintihan hujan dan kalungan kesepian

menjadi teman setiaku...

yang dahulunya diisi oleh senda tawamu

setelah kau hilang dari hidupku

setiap waktu yang aku lalui terasa hampa

kerana...

hanya penyesalan dan kesepian yang kurasa dan nikmati...